Liputan6.com, Jakarta - Bitcoin (BTC) dan kripto teratas lainnya terpantau mulai pulih setelah ayunan harga besar selama seminggu terakhir. Pada Senin, Bitcoin mencapai titik terendah sejak pertengahan Maret tetapi dengan cepat berhasil kembali pulih.
Adapun pada Selasa (26/4/2022) pagi, cryptocurrency terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar naik 2,4 persen dalam 24 jam terakhir, diperdagangkan pada USD 40,485 atau sekitar Rp 584,2 juta. Sebelumnya, harga Bitcoin turun hingga USD 38.202, terendah dalam hampir enam minggu.
Analis riset di Nansen Daniel Khoo, mengatakan pergerakan harga yang terjadi saat ini di pasar kripto dipengaruhi banyak faktor yang sedang terjadi secara global.
"Volatilitas baru-baru ini telah didorong oleh faktor-faktor seperti inflasi, krisis Ukraina serta kebijakan moneter kontraktif. Ini tidak hanya mempengaruhi pasar saham tetapi juga pasar kripto, yang tampaknya mengikuti secara bersamaan baru-baru ini,” kata Khoo dikutip dari CoinDesk, Selasa (26/4/2022).
Khoo mengatakan penurunan harga dapat didorong oleh sentimen negatif jangka pendek karena para investor saat ini mulai mengambil risiko pada aset investasi yang bergejolak seperti kripto dan saham.
“Banyak investor juga beralih ke stablecoin mengingat ketidakpastian dan prospek bearish jangka pendek, karena pasar menjadi terlalu panas dan periode euforia ekstrem diikuti oleh koreksi pasar secara historis,” jelas Khoo.
Di sisi lain, kripto terbesar kedua berdasarkan kapitalisasi pasarnya, ethereum (ETH) naik 0,87 persen dalam 24 jam terakhir, diperdagangkan pada kisara USD 3.013. Sedangkan saham AS beragam karena pembatasan Covid China menegang, dengan Indeks S&P 500 turun 0,7 persen dan Nasdaq naik 0,2 persen.
Saham di Nasdaq dan pasar kripto masih menunjukkan relasi dari segi pergerakan harga dalam beberapa bulan terakhir.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Harga Kripto Selasa Pagi 26 April 2022
Sebelumnya, harga Bitcoin dan kripto jajaran teratas terpantau masih mengalami pergerakan harga yang seragam, Selasa pagi (26/4/2022). Seluruh kripto jajaran teratas yang sebelumnya melemah, kini berhasil kembali menguat.
Berdasarkan data dari Coinmarketcap, Selasa pagi, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) berhasil menguat 2,22 persen dalam 24 jam terakhir tetapi melemah 1,25 persen dalam sepekan.
Saat ini, harga bitcoin berada di level USD 40.378,70 per koin atau setara Rp 582,5 juta (asumsi kurs Rp 14.426 per dolar AS).
Ethereum (ETH) juga berhasil menguat hari ini. Selama 24 jam terakhir, ETH naik 2,66 persen. Namun masih melemah 1,57 persen dalam sepekan. Dengan begitu, saat ini ETH berada di level USD 3.010,54 per koin.
Kripto selanjutnya, Binance Coin (BNB) yang pagi ini juga turut menguat. Dalam 24 jam terakhir BNB naik 0,79 persen, tetapi masih anjlok 3,38 persen sepekan. Hal itu membuat BNB dibanderol dengan harga USD 403,81 per koin.
Kemudian Cardano (ADA) juga berhasil kembali ke zona hijau hari ini. Dalam satu hari terakhir ADA menguat 1,16 persen, tetapi masih melemah 3,86 persen sepekan. Dengan begitu, ADA berada pada level USD 0,8981 per koin.
Adapun Solana (SOL) juga turut menguat. Sepanjang satu hari terakhir SOL naik 1,15 persen. Namun masih melemah 1,69 persen sepekan. Saat ini, harga SOL berada di level USD 100,70 per koin.
XRP sayangnya masih berada di zona merah di tengah kripto lainnya yang menguat. Dalam satu hari terakhir, XRP turun 0,73 persen dan 9,07 persen dalam sepekan. Dengan begitu, XRP kini dibanderol seharga USD 0,6962 per koin.
Terra (LUNA) masih tetap menguat sejak kemarin. Terra naik 6,19 persen dalam 24 jam terakhir dan 7,98 persen dalam sepekan. Saat ini Terra dihargai USD 96,44 per koin.
Stablecoin seperti Tether (USDT) dan USD coin (USDC), pada hari ini sama-sama menguat sebesar 0,01 dan 0,02 persen. Dengan begitu, keduanya kini dibanderol dengan harga USD 1,00.
Harga Dogecoin Melonjak Usai Elon Musk Beli Twitter
Sebelumnya, harga Dogecoin meroket pada Senin malam setelah berita tentang Twitter telah menerima kesepakatan pembelian Elon Musk. Cryptocurrency meme itu melonjak sebanyak sekitar 27 persen setelah pengumuman Twitter akan dibeli oleh CEO Tesla itu.
Berdasarkan data dari Coinmarketcap, Dogecoin sempat menyentuh harga USD 0,1675 atau sekitar Rp 2.411. Namun, kembali turun ke level USD 0,1527 pada Selasa pagi.
Dilansir dari CNBC, Selasa, 26 April 2022, dogecoin merupakan kripto yang didasarkan pada meme Internet 2013 Doge dan dibuat sebagai bahan candaan pada tahun yang sama. Namun, semua itu mendapatkan beberapa relevansi tahun lalu setelah Musk mendukungnya dan terus membagikan pandangannya tentang meme coin itu di media sosial.
Elon Musk sering menjadi penggerak pasar cryptocurrency dengan tweetnya tentang Dogecoin dan Bitcoin. Pada Mei tahun lalu, postingannya memicu reli Dogecoin ke level tertinggi sepanjang masa.
Selain menjadi influencer Dogecoin, Musk adalah salah satu pembeli Bitcoin perusahaan terbesar. Banyak pendukung kripto yang berharap melihat Twitter mengintegrasikan lebih banyak fitur asli kripto. Selain itu mereka akan mengawasi apakah atau bagaimana Musk memprioritaskan kripto. Sifat tahan sensor Bitcoin di permukaan sejalan dengan visi Musk untuk utopia kebebasan berbicara.
Mantan CEO dan salah satu pendiri Twitter, Jack Dorsey, mengundurkan diri dari perusahaan pada November untuk fokus pada upaya di perusahaan pembayarannya, yang sejak itu berganti nama menjadi Block (dari Square) untuk mencerminkan ambisi yang lebih luas dalam cryptocurrency dan teknologi blockchain.
“Kebebasan berbicara adalah landasan demokrasi yang berfungsi, dan Twitter adalah alun-alun kota digital tempat hal-hal penting bagi masa depan umat manusia diperdebatkan,” kata Musk dalam sebuah pernyataan.
Mengenal GXC Coin, Token Kripto Milik Blockchain Ekonomi Data GXChain
Sebelumnya, GXChain adalah blockchain mendasar untuk ekonomi data global, yang dirancang untuk membangun data dan nilai yang tepercaya di internet. GXChain sendiri dibuat oleh sebuah perusahaan asal Cina dan menempati urutan ke-4 pada asesmen Blockchain Global ke-3 oleh CCID.
Dilansir dari Coinmarketcap, Selasa (26/4/2022), manfaat dari arsitektur Graphene yang mendasari DPoS, GXChain memiliki fungsi termasuk G-ID, GVM, BaaS dan Blockcity, yang nyaman untuk pengembangan aplikasi. GXChain memberikan solusi terdepan untuk ekonomi data dengan mengembangkan beberapa modul data tepercaya.
Mengunggah, menyimpan, menghitung, dan bertukar data telah secara bertahap diwujudkan dengan banyak aplikasi komersial. Untuk menyediakan layanan berbagi, tata pemerintahan bersama, transparansi, dan keamanan tingkat bawah untuk pasar ekonomi data tingkat kuadriliun.
Tim GXChain secara mandiri mengembangkan jaringan utamanya dan meluncurkannya pada Juni 2017. Berdasarkan desentralisasi, kriptografi, dan desain token pintar, GXChain memberikan solusi untuk ekonomi data dengan mengembangkan beberapa modul data.
GXChain memiliki token kripto utilitasnya sendiri dengan nama yang sama dengan blockchainnya yaitu GXChain atau sering disebut juga GXC Coin.
Harga GXChain
Berdasarkan data Coinmarketcap, Selasa (26/4/2022), harga GXC Coin adalah Rp 25.139 dengan volume perdagangan 24 jam sebesar Rp 24.673.154.614.
GXChain turun 7,84 persen dalam 24 jam terakhir. Sedangkan untuk peringkat Coinmarketcap saat ini adalah 320 dengan kapitalisasi pasar 1.885.476.782.556. Saat ini telah beredar suplai sebanyak 75 juta GXC Coin dari maksimal suplai 100 juta GXC Coin.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Harga Bitcoin Mulai Pulih Setelah Turun ke Level Terendah Enam Minggu - Liputan6.com"
Posting Komentar