Sebelumnya diberitakan, data terbaru dari ETF Bitcoin Spot milik Grayscale (GBTC) mengungkapkan penurunan signifikan dalam kepemilikannya, dengan 20.803 bitcoin atau senilai USD 867 juta. Jumlah kepemilikan Grayscale itu setara Rp 13,6 triliun (asumsi kurs Rp 15.775 per dolar AS), ditarik dari cadangan dana tersebut.
Dilansir dari Bitcoin.com, Senin (29/1/2024), arus keluar yang besar ini, yang terjadi selama 24 jam terakhir, menandai penurunan cadangan GBTC yang paling signifikan sejak GBTC bertransformasi menjadi ETF publik pada 11 Januari 2024.
Sejak 12 Januari 2024, kepemilikan bitcoin GBTC telah berkurang sebesar 114.367 BTC, setara dengan USD 4,77 miliar atau setara Rp 75,2 triliun, berdasarkan nilai tukar BTC pada 27 Januari 2024.
Dana tersebut juga mengalami aktivitas perdagangan yang substansial, mendominasi pasar pada Jumat dengan USD 659 juta atau setara Rp 10,3 triliun dari total volume perdagangan USD 1,68 miliar atau setara Rp 26,5 triliun di sepuluh ETF bitcoin spot.
GBTC telah memimpin pasar di 11 sesi perdagangan sejak peluncuran sepuluh ETF bitcoin spot baru. Volume perdagangan tertinggi tercatat pada 11 Januari, mencapai USD 2,29 miliar atau setara Rp 36,1 triliun, sedangkan terendah pada 25 Januari, dengan volume USD 501,4 juta atau setara Rp 7,9 triliun.
Hingga saat ini, sepuluh ETF ini telah mengumpulkan total volume perdagangan sebesar USD 25,36 miliar atau setara Rp 400 triliun, dengan transaksi GBTC menyumbang USD 16,15 miliar atau setara Rp 254,7 triliun, terhitung 63,68% dari total sejak 11 Januari 2024.
Baca Or Read Again https://news.google.com/rss/articles/CBMia2h0dHBzOi8vd3d3LmxpcHV0YW42LmNvbS9jcnlwdG8vcmVhZC81NTIwNjE5L3JlZ3VsYXRvci1ob25nLWtvbmctdGVyaW1hLXBlcm1vaG9uYW4tZXRmLWJpdGNvaW4tc3BvdC1wZXJ0YW1h0gFjaHR0cHM6Ly93d3cubGlwdXRhbjYuY29tL2FtcC81NTIwNjE5L3JlZ3VsYXRvci1ob25nLWtvbmctdGVyaW1hLXBlcm1vaG9uYW4tZXRmLWJpdGNvaW4tc3BvdC1wZXJ0YW1h?oc=5Bagikan Berita Ini
0 Response to "Regulator Hong Kong Terima Permohonan ETF Bitcoin Spot Pertama - Liputan6.com"
Posting Komentar