Bitcoin mengalami lonjakan harga. Kenaikannya jadi yang tertinggi sejak 2020. Hal ini disebabkan salah satunya karena kebijakan Bank Sentral AS, Federal Reserve, yang menurunkan suku bunga sehingga para investor berbondong-bondong berinvestasi pada bitcoin.
Dilansir dari Reuters, Kamis (29/02/2024), mata uang kripto stabil di harga US$ 61.100 atau sekitar Rp 950 juta (kurs Rp 15.701) dan mengalami peningkatan dalam semalam US$ 63.300 atau sekitar Rp 1 miliar (kurs Rp 15.701). Keuntungan bulanannya lebih dari 44%, terbesar sejak Desember 2020.
Seorang analis di broker IG markets, Tony Sycamore, menyebutkan bahwa momentum ini merupakan pencapaian besar bitcoin yang berhasil mencapai angka US$ 69.000 atau sekitar Rp 1 miliar (kurs Rp 15.701).
Sementara itu, seorang senior analisis pasar di City Index mengatakan bahwa posisi pasar pada saat ini berada di kategori blow-off top. Blow-off top sendiri merupakan istilah yang menggambarkan situasi dimana harga aset, seperti saham atau mata uang mengalami kenaikan yang cepat, tetapi dapat diikuti dengan penurunan yang tajam.
"Kemungkinan besar pasar ini akan berada di kategori 'blow-off top," kata Matt Simpson, senior analisis pasar di City Index.
Para investor telah mulai berinvestasi pada bitcoin sejak bulan April lalu. Saat ini, pasokan bitcoin sendiri dibatasi hanya 21 juta dan 19 juta di antaranya telah ditambang.
(fdl/fdl) Baca Or Read Again https://news.google.com/rss/articles/CBMiTGh0dHBzOi8vZmluYW5jZS5kZXRpay5jb20vZmludGVjaC9kLTcyMTg0NzAvaGFyZ2EtYml0Y29pbi10ZW1idXMtcnAtMS1taWxpYXLSAVBodHRwczovL2ZpbmFuY2UuZGV0aWsuY29tL2ZpbnRlY2gvZC03MjE4NDcwL2hhcmdhLWJpdGNvaW4tdGVtYnVzLXJwLTEtbWlsaWFyL2FtcA?oc=5Bagikan Berita Ini
0 Response to "Harga Bitcoin Tembus Rp 1 Miliar! - detikFinance"
Posting Komentar