Jakarta, CNBC Indonesia - Pasar kripto bergerak positif dalam 24 jam terakhir saat para paus mengakumulasi bitcoin dan ekspektasi aliran dana masuk ke ETF sangat besar pasca diperdagangkan.
Merujuk dari CoinMarketCap pada Senin (30/10/2023) pukul 05.41 WIB, pasar kripto serentak menguat. Bitcoin naik 1,65% ke US$34.679,40 dan secara mingguan masih terbang 16,01%.
Ethereum menguat 1,59% dalam 24 jam terakhir dan dalam tujuh hari terakhir melonjak 9,91%.
XRP merangkak naik 2,14% secara harian sementara secara mingguan juga berada di zona positif 7,28%.
Begitu pula dengan Solana yang berada di zona positif 3,51% dalam 24 jam terakhir serta secara mingguan masih menguat 13,32%.
CoinDesk Market Index (CMI) yang merupakan indeks untuk mengukur kinerja tertimbang kapitalisasi pasar dari pasar aset digital naik 1,51% ke angka 1.382,45. Open interest terapresiasi 4,40% di angka US$30,53 miliar.
Sementara dilansir dari Alternative.me, bitcoin fear & greed index tercatat berada di posisi 72 yang mana merupakan kategori greed atau lebih tinggi jika dibandingkan dengan hari kemarin (27/10/2023) yang berada di angka 65 dengan kategori greed juga.
Sedangkan fear & greed index yang dilansir dari coinmarketcap.com menunjukkan angka 71 yang menunjukkan bahwa pasar berada di fase greed/optimis dengan kondisi ekonomi dan industri kripto saat ini.
Data on-chain menunjukkan bahwa paus Bitcoin telah terakumulasi secara agresif dalam beberapa hari terakhir, membeli lebih dari 30.000 BTC senilai sekitar US$1 miliar selama seminggu terakhir.
Menurut analis kripto Ali, serbuan aplikasi ETF spot Bitcoin tampaknya memicu peningkatan minat terhadap Bitcoin di kalangan paus dan institusi. Platform analitik Blockchain IntoTheBlock juga menunjukkan aktivitas institusional meningkat untuk cryptocurrency teratas.
Jumlah transaksi BTC besar senilai lebih dari US$100.000 telah mencapai rekor tertinggi baru pada tahun 2023. Jumlah ini melonjak pada akhir Juni setelah penerapan ETF BlackRock dan kini telah melampaui level tersebut karena BTC mencapai level tertinggi baru tahunan di atas US$35.000.
Lebih lanjut, Galaxy Digital telah memproyeksikan masuknya modal dalam jumlah besar ke dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) Bitcoin. Menurut perkiraan, ETF ini akan menghasilkan arus masuk sebesar US$14,4 miliar pada tahun perdananya, sehingga berpotensi mengubah lanskap investasi.
Galaxy Digital pun menambahkan bahwa daya tarik ETF Bitcoin spot melampaui jalur investasi yang ada, seperti trust dan futures, yang saat ini memiliki aset senilai lebih dari US$21 miliar. Dicatat bahwa arus masuk ETF dapat meningkat sebesar US$27 miliar pada tahun kedua dan US$39 miliar pada tahun ketiga.
Sementara pada Kamis dini hari (2/11/2023), bank sentral AS (The Fed) akan mengumumkan tingkat suku bunganya yang tampaknya akan berdampak kecil pada harga saham dan Bitcoin. Hal tersebut terjadi mengingat Ketua The Fed Jerome Powell yang sudah meyakini pasar bahwa The Fed akan menahan suku bunganya pada pertemuan November di level 5,25-5,50%.
Kendati demikian, investor tetap perlu memperhatikan kemungkinan kenaikan suku bunga pada pertemuan 13 Desember 2023, dan hal ini menyebabkan pejabat Federal Reserve mengeluarkan peringatan sebelumnya.
Jerome Powell memperingatkan bahwa banyak pejabat bank sentral percaya bahwa kenaikan suku bunga mungkin perlu dilakukan di masa depan, tergantung pada bagaimana data inflasi dan pengangguran berkembang.
CNBC INDONESIA RESEARCH
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya
Ada Angin Segar Untuk Kripto, Apa Itu?
(rev/rev) Baca Or Read Again https://news.google.com/rss/articles/CBMieWh0dHBzOi8vd3d3LmNuYmNpbmRvbmVzaWEuY29tL21hcmtldC8yMDIzMTAzMDA2MjgwMC0xNy00ODQ2NTkvcGFyYS1wYXVzLWFrdW11bGFzaS1rcmlwdG8taGFyZ2EtYml0Y29pbi1iYWthbC10ZXJiYW5nLWxhZ2nSAX1odHRwczovL3d3dy5jbmJjaW5kb25lc2lhLmNvbS9tYXJrZXQvMjAyMzEwMzAwNjI4MDAtMTctNDg0NjU5L3BhcmEtcGF1cy1ha3VtdWxhc2kta3JpcHRvLWhhcmdhLWJpdGNvaW4tYmFrYWwtdGVyYmFuZy1sYWdpL2FtcA?oc=5
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Para Paus Akumulasi Kripto, Harga Bitcoin Bakal Terbang Lagi? - CNBC Indonesia"
Posting Komentar