Search

SEC Makin Didesak, Pasar Kripto Bullish - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Pasar kripto menghijau dalam 24 jam terakhir di tengah desakan terhadap Komisi Bursa dan Sekuritas AS (SEC) untuk menghentikan upaya dalam memblokir ETF bitcoin

Merujuk dari CoinMarketCap pada Sabtu (21/10/2023) pukul 06.53 WIB, pasar kripto melanjutkan pesta poranya. Bitcoin naik 3,42% ke US$29.687,94 dan secara mingguan terbang 10,57%.

Ethereum terapresiasi 2,37% dalam 24 jam terakhir dan dalam tujuh hari naik 3,44%.

Solana melonjak tinggi 9,03% secara harian dan dalam sepekan berada di zona positif 24,09%.

Begitu pula dengan Dogecoin yang naik 1,95% dalam 24 jam terakhir serta secara mingguan menguat 2,74%.

CoinDesk Market Index (CMI) yang merupakan indeks untuk mengukur kinerja tertimbang kapitalisasi pasar dari pasar aset digital naik 3,30% ke angka 1.196,86. Open interest terapresiasi 4,07% di angka US$26,25 miliar.

Sementara dilansir dari Alternative.me, bitcoin fear & greed index tercatat berada di posisi 63 yang mana merupakan kategori greed atau jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan hari kemarin (20/10/2023) yang berada di angka 53 dengan kategori netral.

Sedangkan fear & greed index yang dilansir dari coinmarketcap.com menunjukkan angka 49 yang menunjukkan bahwa pasar berada di fase netral dengan kondisi ekonomi dan industri kripto saat ini.

Dilansir dari coindesk.com, awal pekan ini, empat anggota Komite Jasa Keuangan DPR mendesak Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) untuk mendengarkan pengadilan dan menghentikan upaya untuk memblokir ETF bitcoin dari persetujuan peraturan dalam sebuah surat kepada Ketua SEC Gary Gensler.

Di tempat lain, harapan Grayscale Bitcoin Trust (GBTC) diubah menjadi ETF membuat marah beberapa pedagang. GBTC adalah salah satu institusi kepemilikan bitcoin terbesar, dan Grayscale adalah salah satu dari beberapa manajer aset lain yang telah mengajukan permohonan ETF spot bitcoin. Perusahaan besar lainnya yang ikut serta dalam perlombaan ini termasuk BlackRock (BLK), Fidelity dan WisdomTree (WT).

Sementara itu, para pedagang mengatakan keputusan yang menguntungkan Grayscale dapat membuat sentimen keseluruhan menjadi bullish dan bahkan menjadi landasan bagi kenaikan pasar yang lebih luas.

"Bitcoin juga didorong oleh kemungkinan persetujuan ETF dan peningkatan jumlah pengajuan ETF oleh perusahaan-perusahaan terkemuka," kata Lucy Hu, pedagang senior di Metalpha, dalam sebuah pesan Jumat pagi. "SEC memilih untuk tidak mengajukan banding atas keputusan Grayscale, dan karena tenggat waktu untuk permohonan ETF spot BTC dari institusi seperti Blackrock semakin dekat, kepercayaan pasar terhadap persetujuan ETF telah meningkat."

"(Dengan) persetujuan ETF bitcoin dan peristiwa halving pada bulan April, pasar kripto dapat memulai pasar bullish yang sangat kuat," tambah Hu.

CNBC INDONESIA RESEARCH

[email protected]


[Gambas:Video CNBC]

Artikel Selanjutnya

Lagi-Lagi Gegara SEC, Pasar Kripto Tercekik


(rev/rev)

Adblock test (Why?)

Baca Or Read Again https://news.google.com/rss/articles/CBMiZGh0dHBzOi8vd3d3LmNuYmNpbmRvbmVzaWEuY29tL21hcmtldC8yMDIzMTAyMTA3MDc1Ni0xNy00ODI0NjMvc2VjLW1ha2luLWRpZGVzYWstcGFzYXIta3JpcHRvLWJ1bGxpc2jSAWhodHRwczovL3d3dy5jbmJjaW5kb25lc2lhLmNvbS9tYXJrZXQvMjAyMzEwMjEwNzA3NTYtMTctNDgyNDYzL3NlYy1tYWtpbi1kaWRlc2FrLXBhc2FyLWtyaXB0by1idWxsaXNoL2FtcA?oc=5

Bagikan Berita Ini

0 Response to "SEC Makin Didesak, Pasar Kripto Bullish - CNBC Indonesia"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.