JAKARTA, investor.id - Bitcoin (BTC) tergelincir di bawah US$ 40 ribu yang merupakan level terendah sejak 4 Desember 2023. Pagi ini Selasa (23/1/2024) pukul 08.00 WIB bertengger di harga US$ 39.815 melemah sebesar 3,64% dalam 24 jam terakhir dan anjlok 6,65% lebih rendah dalam periode seminggu. Apakah koreksi tersebut akan berlanjut atau rebound?
Financial Expert Ajaib Kripto Panji Yudha menjelaskan, BTC bergerak di level US$ 39.830 bertengger tepat di dynamic support MA-100. Jika BTC turun di bawah MA-100, maka potensi lanjut melemah ke support US$ 38 ribu. Sebaliknya, apabila BTC dapat rebound MA-100 potensi naik terbatas menuju resistance US$ 40.500.
“Melihat situasi saat ini, strategi yang dapat dipertimbangkan dengan menerapkan strategi dollar cost averaging (DCA) atau pembelian secara dicicil dengan tujuan untuk mendapatkan harga rata-rata yang rendah dan untuk mengurangi stres dari dampak fluktuasi harga Aset Kripto,” ungkap Panji, Selasa (23/1/2024).
Advertisement
Panji menambahkan, permintaan global untuk produk investasi aset kripto mereda minggu lalu, dengan arus keluar dana sebesar US$ 21 juta, menurut laporan dari CoinShares. Akibatnya, pergerakan pasar Aset Kripto secara keseluruhan terkena dampak buruk. “Total kapitalisasi pasar Aset Kripto anjlok dari level tertinggi di angka US$ 1,8 triliun ketika ETF Bitcoin spot pertama kali diperdagangkan di AS,” tambah Panji.
Pagi ini Selasa (23/1/2024) pukul 08.00 WIB total kapitalisasi pasar Aset Kripto berada di level US$ 1,52 triliun, turun 4,34% dalam 24 jam terakhir. Sementara di waktu yang sama, Ethereum (ETH) juga tersendat, diperdagangkan sekitar 4,53% lebih rendah selama 24 jam terakhir menjadi sekitar US$ 2.325.
Dalam beberapa hari terakhir, sebagian besar altcoin mencatat penurunan yang signifikan dalam periode tujuh hari terakhir. Seperti, Injective (INJ) turun 19,86% menjaid US$ 33,45, Worldcoin (WLD) anjlok 19,50% menjadi US$ 2,27 dan Celestia (TIA) melemah 19,20% menjadi US$ 15,35.
Meski demikian, beberapa altcoin masih mengalami kenaikan dalam periode tujuh hari terakhir seperti, Pendle (PENDLE) menguat 18,80% bertengger di US$ 2,06, Chiliz (CHZ) naik 4,65% menjadi US$ 0,0942 dan Frax Share (FXS) naik 4,19% bergerak di US$ 9,27.
Editor: Indah Handayani (indah.handayani26@gmail.com)
Saksikan tayangan informasi serta analisis ekonomi, keuangan, dan pasar modal di IDTV
Dapatkan info hot pilihan seputar ekonomi, keuangan, dan pasar modal dengan bergabung di channel Telegram "Official Investor.ID". Lebih praktis, cepat, dan interaktif. Caranya klik link https://t.me/+oCMJPFzpWeg0OGZl, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Or Read Again https://news.google.com/rss/articles/CBMiX2h0dHBzOi8vaW52ZXN0b3IuaWQvbWFya2V0LzM1MTg0Ny9iaXRjb2luLXR1cnVuLWRpLWJhd2FoLXVzLTQwLXJpYnUtbGFuanV0LWtvcmVrc2ktYXRhdS1yZWJvdW5k0gEA?oc=5Bagikan Berita Ini
0 Response to "Bitcoin Turun di Bawah US$ 40 Ribu, Lanjut Koreksi atau Rebound? - Investor.ID"
Posting Komentar