Selain sering dianggap sebagai aset yang tidak memiliki nilai intrinsik, Aditya menjelaskan aset kripto juga sering dianggap terlalu volatile sehingga tidak layak sebagai aset investasi.
Aditya membenarkan aset kripto seperti Bitcoin memang memiliki volatilitas tinggi, tetapi untuk aset investasi, Bitcoin masih cocok sebagai investasi jangka panjang.
"Meskipun jika melihat grafik, jangka pendek Bitcoin volatile, tetapi secara jangka panjang cenderung bergerak naik,” kata dia.
Aditya menuturkan ada beberapa faktor yang mempengaruhi gerak harga Bitcoin yaitu pasokan dan permintaan dari masyarakat serta institusi, Regulasi pemerintah, peristiwa global seperti perang, dan pemberitaan atau opini figur berpengaruh.
Belum Terlambat Investasi Bitcoin
Harga Bitcoin sempat menyentuh harga tertinggi sepanjang masa di level USD 73.737 atau setara Rp 1,19 miliar (asumsi kurs Rp 16.181 per dolar AS) pada Maret lalu. Aditya mengungkapkan masih belum telat untuk berinvestasi Bitcoin karena saat ini pengembangan aset kripto masih berada pada tahap awal adopsi.
"Jika dibandingkan aset lain, Bitcoin dan aset kripto tergolong masih dalam tahap awal pengembangan. Seiring perkembangan teknologi, nilai dari Bitcoin dan aset kripto akan semakin nyata dengan solusi-solusi yang ditawarkan, antara lain sebagai penyimpan nilai, sebagai alat transfer, dan sebagai super-computer,” pungkas Aditya.
Selain itu, saat ini aset kripto mulai diminati investor institusional. Hal ini terlihat dari persetujuan ETF Bitcoin Spot pada Januari 2024 oleh Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC). Ini membuat kepercayaan akan Bitcoin sebagai sebuah aset investasi institusional akan terus meningkat.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
Baca Or Read Again https://news.google.com/rss/articles/CBMiemh0dHBzOi8vd3d3LmxpcHV0YW42LmNvbS9jcnlwdG8vcmVhZC81NjA3MzE3L2tyaXB0by1zZXJpbmctZGlzZWJ1dC10YWstcHVueWEtbmlsYWktaW50cmluc2lrLWluaS1wZW5qZWxhc2FuLWx1bm8taW5kb25lc2lh0gFyaHR0cHM6Ly93d3cubGlwdXRhbjYuY29tL2FtcC81NjA3MzE3L2tyaXB0by1zZXJpbmctZGlzZWJ1dC10YWstcHVueWEtbmlsYWktaW50cmluc2lrLWluaS1wZW5qZWxhc2FuLWx1bm8taW5kb25lc2lh?oc=5Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kripto Sering Disebut Tak Punya Nilai Intrinsik, Ini Penjelasan LUNO Indonesia - Liputan6.com"
Posting Komentar