Jakarta, CNBC Indonesia - Pasar kripto kompak berada di zona hijau hari ini (21/3/2024) setelah bank sentral Amerika Serikat (The Fed) menyerukan sikap dovish perihal suku bunga tahun ini.
Merujuk dari CoinMarketCap pada Kamis (21/3/2024) pukul 06:29 WIB, pasar kripto naik berjamaah. Bitcoin menguat 9,95% ke US$67.848,95 sementara secara mingguan berada di zona negatif 7,02%.
Ethereum berada di zona hijau 11,71% dalam 24 jam terakhir kendati dalam sepekan melemah 11,81%. Solana terbang 14,4% secara harian dan secara mingguan mengalami apresiasi 17,22%. Begitu pula dengan Dogecoin yang melonjak tinggi 18,89% dalam 24 jam terakhir meskipun dalam tujuh hari terakhir turun 10,78%.
CoinDesk Market Index (CMI) yang merupakan indeks untuk mengukur kinerja tertimbang kapitalisasi pasar dari pasar aset digital naik 9,54% ke angka 2.799,47. Open interest terapresiasi 10,62% di angka US$71,23 miliar.
Sedangkan fear & greed index yang dilansir dari coinmarketcap.com menunjukkan angka 74 yang menunjukkan bahwa pasar berada di fase optimis dengan kondisi ekonomi dan industri kripto saat ini.
Dilansir dari coindesk.com, pasar kripto melonjak tajam dan bitcoin (BTC) menyentuh angka US$67.000 pada hari Rabu karena Ketua The Fed Jerome Powell memberikan nada dovish setelahnya dan bank sentral mempertahankan prospeknya untuk tiga penurunan suku bunga tahun ini meskipun angka inflasi lebih tinggi dari perkiraan.
Powell mengatakan dalam konferensi pers bahwa "kita membuat kemajuan yang baik dalam menurunkan inflasi," meskipun angka inflasi lebih tinggi.
"Fed memperkirakan inflasi sedikit lebih tinggi tetapi tidak cukup untuk menggagalkan kecenderungan dovish mereka," kata Fejau, analis di perusahaan analisis pasar Reflexivity Research, dalam postingan X.
Para pembuat kebijakan di Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) memperkirakan mereka akan menurunkan suku bunga menjadi 4,6% pada akhir tahun 2024, menurut proyeksi ekonomi pertemuan bulan Maret, tingkat median yang sama dengan perkiraan bulan Desember mereka.
Namun, apa yang disebut "dot plot" menunjukkan hanya satu peserta yang memperkirakan lebih dari tiga pemotongan tahun ini, dibandingkan dengan lima anggota pada bulan Desember. Dot plotnya adalah pandangan anggota komite Fed mengenai suku bunga selama tahun depan dan menawarkan investor gambaran sekilas mengenai ekspektasi para pembuat kebijakan.
Foto: Dot Plot Maret 2024
Sumber: The Fed |
CNBC INDONESIA RESEARCH
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya
ETF Bitcoin Spot Raup US$2,4 Miliar, Kripto Mayoritas Naik
(rev/rev) Baca Or Read Again https://news.google.com/rss/articles/CBMibGh0dHBzOi8vd3d3LmNuYmNpbmRvbmVzaWEuY29tL21hcmtldC8yMDI0MDMyMTA2NDg1Ny0xNy01MjM5MDAvdGhlLWZlZC1iZXJzaWthcC1kb3Zpc2gta3JpcHRvLWtvbXBhay1tZWxvbmpha9IBcGh0dHBzOi8vd3d3LmNuYmNpbmRvbmVzaWEuY29tL21hcmtldC8yMDI0MDMyMTA2NDg1Ny0xNy01MjM5MDAvdGhlLWZlZC1iZXJzaWthcC1kb3Zpc2gta3JpcHRvLWtvbXBhay1tZWxvbmphay9hbXA?oc=5
Bagikan Berita Ini
0 Response to "The Fed Bersikap Dovish, Kripto Kompak Melonjak - CNBC Indonesia"
Posting Komentar