Jakarta, CNBC Indonesia - Pasar kripto menunjukkan gairahnya dengan kenaikan yang signifikan dalam 24 jam terakhir maupun seminggu terakhir khususnya ditengarai karena disinflasi Amerika Serikat (AS) yang menorehkan penurunan drastis.
Dilansir dari CoinMarketCap pada Jumat (14/7/2023) pukul 11.02 WIB, Bitcoin mengalami kenaikan sebesar 3,86% ke US$31.466,13. Secara mingguan, Bitcoin menguat 4,40%.
Ethereum pun tidak mau kalah dengan kenaikan 7,67% dan dalam tujuh hari terakhir Ethereum terapresiasi sebesar 8,19%.
Sedangkan XRP (Ripple) terbang 65,09% dan dalam sepekan tercatat naik 66,13%.
CoinDesk Market Index (CMI) yang merupakan indeks untuk mengukur kinerja tertimbang kapitalisasi pasar dari pasar aset digital menunjukkan kenaikan 7,66% ke 1.370.
Dilansir dari Coinglass, minat pasar menguat 9,46% di angka US$29,75 miliar.
Penguatan mayoritas kripto yang cukup signifikan ini terjadi karena hasil rilis data inflasi Amerika Serikat (AS) yang tumbuh melandai sebesar 3,0℅ secara tahunan (year-on-year/yoy) pada Juni 2023. Angka ini di bawah ekspektasi pasar yang berada di angka 3,1%. Sebagai informasi, laju inflasi Juni juga menjadi yang terendah sejak Maret 2021 di mana inflasi menyentuh 2,6%.
Target The Fed untuk inflasi AS adalah 2%. Meksipun belum terpenuhi, namun dengan rencana dinaikkannya kembali suku bunga sebesar 25 bps pada 25-26 Juli 2023 maka inflasi AS yang kini 3% akan berpotensi kembali turun dan pada akhirnya target tercapai.
Bila Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) menilai kondisi perekonomian AS beserta data inflasinya memungkinkan untuk memilih kebijakan dovish, maka risk asset seperti kripto akan menjadi daya tarik tersendiri bagi para pelaku pasar.
Di sisi lain, lonjakan harga kripto, seperti Bitcoin terjadi karena didorong setidaknya sebagian oleh efek riak dari kemenangan hukum penting Ripple Labs. Putusan hakim telah mengurangi ketidakpastian regulasi.
Pasar cryptocurrency beroperasi pada jaringan aset yang saling berhubungan. Dengan demikian, berita positif untuk satu cryptocurrency, terutama yang sama pentingnya dengan XRP Ripple, dapat memacu sentimen investor dan menaikkan harga di seluruh pasar, yang juga menguntungkan Bitcoin.
Putusan itu juga dapat merangsang pencatatan ulang cryptocurrency seperti XRP di bursa utama, sehingga meningkatkan aktivitas keseluruhan di pasar cryptocurrency dan berpotensi memengaruhi harga Bitcoin.
CNBC INDONESIA RESEARCH
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya
Party Bitcoin Break Dulu Ya, Tunggu Om Powell Ngomong Apa
(rev/rev) Baca Or Read Again https://news.google.com/rss/articles/CBMibmh0dHBzOi8vd3d3LmNuYmNpbmRvbmVzaWEuY29tL21hcmtldC8yMDIzMDcxNDExNTkzNS0xNy00NTQzMjUva2FiYXItZGFyaS1hcy1pbmktYmlraW4ta3JpcHRvLXRlcmJhbmctYmVyamFtYWFo0gFyaHR0cHM6Ly93d3cuY25iY2luZG9uZXNpYS5jb20vbWFya2V0LzIwMjMwNzE0MTE1OTM1LTE3LTQ1NDMyNS9rYWJhci1kYXJpLWFzLWluaS1iaWtpbi1rcmlwdG8tdGVyYmFuZy1iZXJqYW1hYWgvYW1w?oc=5
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kabar dari AS Ini Bikin Kripto 'Terbang' Berjamaah - CNBC Indonesia"
Posting Komentar